Jumat, 01 Agustus 2014

ikhlas

mungkin sebuah kata tak berarti kata.
berniatan baik hanyalah ilusi.
menghilang merekat bersama imajinasi,
terperangkap dalam bayang semu hingga ucapan mengalahkan.
malam memang benar saksinya.
akan sebuah jawaban indah akan kebenaran pada kamis malam itu.

dingin tak selalu akan kekal, tetapi tidak pernah lupa akan kehadiran pagi dalam malam.
jalanku sudah tertentukan, 
hilangnya ketukan akan sebuah nafsu tinggi yang merintih...
aku akan menghilang dalam kelam.
menghilang dalam gelap..
menghilang diatas sebuah makna ikhlas..

seruanmu memburu, membunuh segala birahi dan hati..
janjimu tertagih dan merintih akan visualisasi yang membungkam..
khayalan dan harapan tinggi selalu memburu angin malam duaniawi..
aku pun ingin hilang..

terlelap dan pergi..
sesuai janji dan pasti..
kata terakhirmu layaknya lantunan nyanyian malam..
rintihnya malam ini mengingatkanku akan luka yang ku akui tinggi keindahan..

maafkan segala janji dan harapan yang membungkam 
meninggi atas imaji yang setengah mati dalam bumi..
semangatmu akan diriku akan selalu ku teguhkan..

namun ingat kawan, kata akan selalu menjadi kata..
hanya memiliki arti..
bermakna dan jauh..
tua tak teringat..
dan warna kata harapan akan selalu menjadi dekapan malam.
tinggal dan jauh kau disana,
namun rintih dan kekal di dalam asa.....

detik pun berkata, jangan pergi sayang...........

-salamku pada malam.
tak sanggup jiwa ini untuk pergi.
aku kembali singgah untukmu, singgah sementara atau entahlah.
akupun tak tau.
Tuhan, aku tau ini salah, tetapi sejujurnya hanya engkaulah yang maha penyayang dan pengasih.
aku tak ingin melihat air matanya, dan desakan suara sendunya.
aku disini tidak ingin sebagai musim penghujan.
aku ingin seperti angin, yang selalu menghembuskan perdamaian disetiap hidupnya.
kita memang sesuatu yang tidak diikhlaskan, tetapi jika aku harus teriak demi kebahagiaanmu.
dengan senang hati, akupun melakukannya.
aku tak ingin melihat gelapmu, aku ingin melihat cahaya hingga aku tidak enggan untuk menatap.
biarkan harum malam menghujani mu, hingga kamu merasakan kedamaian yang abadi.
dengan ini aku akan selalu memanggil namamu.


Sunday, December 16, 2012
time at  

aku akan datang dengan kemenangan yang menjemputku di 4 tahun nanti.
aku tau, AKU PERCAYA, INI AKAN TERJADI.
-TANYA

Wednesday, December 26, 2012
seperti ingin bernafas tapi terdesakkan oleh keadaan
keadaan yang sepi
yang hitam
yang awalnya berwarna
lalu menjau ke gelapan
memaksakan engkau untuk tetap tersenyum
tak faham
hanya diam
hanya suka dan duka
hilang warna
hilang canda tawa
hilang jiwa dan raga
semuanya hilang
dan aku sulit untuk bernafas.


Sunday, January 13, 2013

time at  
satu duri untuk dua sayap
mencoba tersenyum, ya tersenyum
tetapi tetap saja terhujan
tak henti
tak tau kapan akan tersenyum
tak seperti hukum alam
pelangi akan datang setelah hujan turun
tak mampu
tak ada
malam, dingin.
tak peduli
gundah dan terus saja gundah
tak pandang waktu
tak pandang arah
tak pandang hari
tiga msalah besar.

aku, kamu, dan masa lalu.
teman, A dan T.
aku buta akan perjalanan ini
jangan patah tetapi lebur
apa kabar kau akhir?
apa kabar kau cahaya?
aku disni
di tengah malam ini
menyerap segenap jiwa hitam
dan tetap setia menunggu terang.
RINDU.


Wednesday, January 16, 2013

time at